Senin, 07 November 2011

Metode Desain Pembelajaran


Berkenaan dengan pendekatan dan model pembelajaran . Bab 5 ini akan mengantarkan kita untuk memahami berbagai hal yang terkait dengan model-model desain pembelajran menurut para ahli seperti : Model PPSI (Prosedur Pengembangan Sistem Instruksional). Model Glasser , Model Gerlach dan Elly , Model Jerold E , Kemp dan Model-model peembelajaran lainnya .
Model – model Desain Pembelajran Menurut Para Ahli
1.      Model Pengembangan Desain Sistem Instruksional (PPSI)
PPSI merupakan singkatan dari prosedur pengembangan sistem intruksional. Istilah sistem instruksional mengandung pengertian bahwa PPSI menggunakan pendekatan sistem dimana pembelajaran adalah suatu kesatuan yang terorganisasi , yang terdiri dari seperangkat komponen yang salaing berhubungan dan bekerjasama satu sama lain secara fungsional dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan .
Dengan demikian PPSI adalah suatu langkah – langkah pengembangan dan pelaksanaan pembelajaran sebagai suatu sistem dalam rangka untuk mencapai tujuan yang diharapkan secara efeksif dan efisien (Harjanto,2008 : 5).
2.      Model Gerlach dan Ely
Model pengembangan desain intruksional yang dikembangan oleh Gerlach dan Ely (1971) ini dimaksudkan untuk pedoman perencanaan mengajar …. Menurut Gerlach dan Ely (1971) , langkah –langakah dalam pengembangan desain intruksional terdiri dari :
a.       Merumuskan tujuan instruksional pembelajaran (Specification of Objetctives)
Tujuan pembelajaran merupakan target yang ingin di capai. Tujuan harus jelas dan operasional agar mudah diukur dan dinilai.
b.      Menentukan isi materi pelajaran (Specification of Content)
Isi dari kurikulum yang akan diajarkan harus spesifik , sesuai dengan materi dan tujuan yang akan di capai ,
c.       Menentukan kemampuan awal peserta didik (Assesment of Entering behaviors)
Kemampuan awal siswa sangat ditentukan oleh tes awal (pritest) sebelum kegiatan belajar – mengajar diadakan guna mengetahuan pengusaan materi juga penggunaan metode .
d.      Menentukan teknik dan strategis (Determination of strategy)
Dalam hal ini pengajar harus dapat menentukan cara untuk dapat mencapai tujuan intruksional dengan sebaik-baik nya . Menurut Gerlach dan Ely ada dua pendekatan yaitu :
1)      Bentuk ekspose yang lazim digunakan kebanyakan guru sendiri
2)      Bentuk ingkuiry lebih mengutamakan partisipasi siswa dalam proses belajar – mengajar .
e.       Pengelompokan belajar (Organization of group)
Setelah menentukan strategi , pengajar harus mulai merencanakan bagaimana kelompok akan di atur .
f.       Menentukan pembagian waktu (Allocation of time )
g.      Menetukan ruang (Allocation of space )
h.      Memilih media intruksional yang sesuai (Allocation of Resources )
i.        Mengevaluasi hasil belajar (Evaluation of permance)
j.        Menganalisis umpan balik (Anaysis of feedback)
Menurut  Kemp(1977) pengembangan intruksional atau desain intruksional terdiri dari 8 langkah yaitu
1.      Menentukan tujuan intruksional umum (TIU) atau Standar Kompentensi.
2.      Menganalisis karakteristik peserta didik.
3.      Menentukan TIK atau Kompetensi Dasar.
4.      Menentukan materi pelajaran.
5.      Menetapkan penjajagan awal (pre test).
6.      Menentukan  strategi belajar mengajar.
7.      Mengkordinasi sarana penunjang yang meliputi tenaga fasilitas, alat, waktu dan tenaga .
8.      Mengadakan evaluasi .
Kesimpulan
Dengan  Model desain seluruh proses analisis kebutuhan dan tujuan belajar serta pengembangan teknik mengajar dan materi
Pengajaran untuk memenuhi kebutuhan.
 Termasuk didalam nya adalah pengembangan paket pembelajaran di harap kan tujuan model desain pembelajaran
adalah menciptakan sarana yang optimal untuk mencapai tujuan pembelajaran yang di kehendak.